Ms. Excel (Fungsi Logika dalam Excel)

Microsoft Excel (Ms. Excel) merupakan program aplikasi spreadsheet (lembar kerja elektronik). Fungsi dari Microsoft Excel adalah untuk membantu kita dalam hal menghitung, memproyeksikan, menganalisa dan mampu memprensentasikan data dalam bentuk tabel dengan berbagai jenis tabel yang disediakan, mulai dari bentuk Bar, Grafik, Pie, Line, dll.
Function (fungsi) adalah sederetan atau sekumpulan formula yang sudah disediakan oleh Excel untuk melakukan operasi tertentu dengan menggunakan nilai yang disebut argument. Argument dapat berupa bilangan, teks, nilai logika (TRUE atau FALSE), atau alamat cell/range. 
Fungsi logika dalam Excel berguna untuk menyatakan bahwa suatu sel memenuhi kondisi tertentu ataukah tidak. Jika kondisi atau syarat tertentu itu terpenuhi maka “benar”, dan jika tidak terpenuhi syaratnya maka “salah”. Fungsi logika dinyatakan dengan symbol “IF”.

Contoh :

Diketahui Hasil Nilai Tugas, UTS, UAS Semester Genap Tahun Ajaran 2012/2013 angkatan 2010 mata kuliah Teknologi Informasi sebagai berikut.

				Nilai
No.	NIM	Nama	Tugas	UTS	UAS
1.	10-029	Cladya	80	85	90
2.	10-058	Prisya	79	84	89
3.	10-087	Fitri	78	78	79
4.	10-116	Rio	76	75	81
5.	10-145	Nia	69	68	67
6.	10-174	Arief	60	50	58
7.	10-203	Fery	40	45	50

 Nb: Nilai Akhir di ambil dari jumlah penghitungan rata-rata nilai Tugas, UTS, dan UAS.

Kriteria penilaian yang digunakan mengacu pada pedoman akademik FKM Universitas Jember Tahun Ajaran 2012/2013, sesuai tabel berikut :

Huruf	Nilai	Penggolongan
A	80 – 100	Sangat Baik
B	70 – 79,9	Baik
C	60 – 69,9	Cukup
D	50 – 59,9	Kurang
E	< 50	Sangat Kurang

Untuk mengetahui hasil nilai akhir dan penggolongannya langkah-langkahnya, yaitu :

1.      Menjumlah hasil nilai Tugas, UTS, dan UAS.

Dengan fungsi statistika yaitu =SUM(E8:G8)

SUM fungsinya untuk melakukan penjumlahan.

      Bentuk Umum : =SUM(range sel).

2.      Menghitung rata-rata untuk mendapatkan nilai akhir.

Dengan fungsi statistika =AVERAGE(E8:G8)

AVERAGE fungsinya untuk mencari nilai rata-rata.

Bentuk Umum : =AVERAGE(range sel).

Untuk menghilangkan angka decimal, klik kanan pada bagian yang terseleksi (I8 sampai I14), kemudian klik FORMAT CELLS, pilih Number, pada Category pilih Number, untuk Decimal Places di pilih sesuai keinginan, jika menginginkan tidak ada angka di belakang koma maka ketik angka nol (0) pada decimal places, kemudian klik OK.

 

 Maka, hasilnya seperti di bawah ini :

3.      Menggolongkan nilai akhir berdasarkan kriteria yang sudah ditetapkan.

Dengan fungsi logika yaitu =IF(I8>=80,"Sangat Baik",IF(I8>=70,"Baik",IF(I8>=60,"Cukup",IF(I8>=50,"Kurang","Sangat Kurang"))))

Menggunakan tanda petik (") karena huruf, jika angka maka tidak menggunakan tanda petik (").

IF fungsinya untuk mengecek apakah nilai yang kita gunakan sebagai kunci benar atau salah (memenuhi syarat atau tidak).

Bentuk Umum : IF(logical_test,(value_if_true),(value_if_false)).

Maka dapat diketahui hasil nilai akhir Semester Genap yang di dapatkan oleh masing-masing mahasiswa Tahun Ajaran 2012/2013 angkatan 2010 pada mata kuliah Teknologi Informasi, yaitu sebagai berikut :

1.      Cladya mendapatkan nilai A (sangat baik).

2.      Prisya mendapatkan nilai A (sangat baik).

3.      Fitri mendapatkan nilai B (baik).

4.      Rio mendapatkan nilai B (baik).

5.      Nia mendapatkan nilai C (cukup).

6.      Arief mendapatkan nilai D (kurang). 

7.   Fery mendapatkan nilai E (sangat kurang).